ADALAH SEORANG yang telah mengelabui
orang banyak dengan berpura-pura berhati bersih dan jujur.
Demikianlah, sebelum ia menerima
suatu jabatan yang penting, ia telah bersumpah di hadapan rakyat banyak,
“Jika salah satu dari tangan saya ini
mau menerima uang suap yang diharamkan oleh Tuhan, biarlah tangan yang
menerimanya itu Tuhan takdirkan menjadi busuk sampai akhir hidupku,”
Maka beberapa minggu kemudian sesudah
orang itu memegang jabatannya yang penting, datanglah seorang raja penyelundup
menemuinya. Ia menyodorkan uang suap, yang sangat besar jumlahnya, yang membuat
hati sang Pejabat penting itu ingin menerimanya. Tetapi tentu saja ia ingat dan
takut akan akibat sumpah yang pernah ia ucapkan di depan rakyat banyak.
Raja penyelundup itu lalu menolong
dengan bicara begini,
“Bapak Pejabat, uang haram ini jangan
diterima dengan tangan. Baiklah bapak terima dengan sarung tangan saja. Kalau
mesti menjadi busuk, biarlah sarung tangan itu yang akan menjadi busuk akibat
sumpah itu.”
Sang Pejabat itu pun lalu memanggut
manggutkan kepalanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar